Senin, 24 November 2008

PENGAWET PENGAWET PENGAWET .....


siapa yang tak sebal dengan bunyi nyamuk di malam hari. Tidur enak pun jadi terganggu karena denging suara dan gigitannya. Apalagi untuk si kecil. Ia jadi terbangun karena digigit nyamuk, kemudian menjadi rewel. Nah, gara-gara tak ingin si kecil terganggu tidurnya, biasanya kita menggunakan obat nyamuk. Entah yang dalam bentuk semprot, bakar, oles maupun elektrik. "Pada prinsipnya semua obat nyamuk memiliki khasiat sama, untuk membunuh dan mengusir nyamuk. Bedanya cuma dalam kemasan dan konsentrasi bahan aktif atau zat racunnya," ujar *dr.H. Bambang Supriyatno, SpA*, dari RSUPN Cipto Mangunkusumo, Jakarta. Tapi tahukah para Ibu dan Ayah bahwa obat nyamuk bisa menjadi "ancaman" buat kita? Apalagi jika si kecil termasuk anak yang peka atau sensitif. ANEKA RESIKOMengapa obat nyamuk berbahaya buat manusia? Sebab ia mengandung bahan aktif yang termasuk golongan organofosfat. Bahan aktif ini adalah *Dichlorovynil dimethyl phosfat* (DDVP), *Propoxur* (Karbamat) dan *Diethyltoluamide*, yang merupakan jenis insektisida pembunuh serangga. Memang, seperti dijelaskan Bambang Supriyatno, tak semua bahan aktif tadi murni. Artinya, ada zat tambahannya. "Entah itu pewarna, pengawet, ataupun pewangi. Jadi, seperti ingridien dalam makanan. Campuran bahan tambahan tadi untuk memberi wewangian tertentu, karena umumnya bahan aktif berbau kurang sedap." Nah, asal tahu saja, bahan-bahan tambahan ini pun berdampak pula pada kesehatan. Jadi, berlipat gandalah dampak buruk si obat nyamuk ini. Racun nyamuk ditemukan pada semua jenis obat nyamuk. "Pada obat nyamuk bakar, semprot, dan elektrik lebih cenderung untuk membunuh nyamuk. Sedangkan pada obat nyamuk oles lebih pada pencegahannya, yaitu mengusir nyamuk," jelas Bambang. Kendati mengeluarkan zat racun yang sama, dosis masing-masing obat nyamuk berbeda satu sama lain. Ditilik dari segi konsentrasi atau komposisi, bahan aktif pada obat nyamuk terdiri dari konsentrasi ringan sampai berat. Dari yang kurang toksid sampai yang lebih toksid. Yang jelas, semua itu tergantung dari kadar konsentrasi racun dan jumlah pemakaiannya. Misalnya, kadar konsentrasi bahan aktif obat nyamuk semprot mungkin sedikit, tapi kalau disemprotkan berulang kali tentu kadarnya akan bertambah banyak. Obat nyamuk yang memiliki kadar demikian mungkin bisa mematikan nyamuk dengan cepat, tapi membahayakan kesehatan manusia. Risiko terbesar terdapat pada obat nyamuk bakar karena secara langsung mengeluarkan asap yang dapat terhirup. Sedangkan obat nyamuk semprot berbentuk cair memiliki konsentrasi berbeda, karena cairan yang dikeluarkan ini akan diubah menjadi gas. Artinya, dosisnya lebih kecil. Sementara obat nyamuk elektrik lebih kecil lagi, karena bekerja dengan cara mengeluarkan asap tapi dengan daya elektrik. Dengan demikian, makin kecil dosis bahan zat aktif, makin kecil pula bau yang ditimbulkan. Sekaligus, makin minim pula kemungkinan mengganggu kenyamanan manusia. Umumnya bahan aktif yang dipakai pada obat nyamuk adalah yang cepat terurai dan berdaya racun tinggi, dalam arti mematikan nyamuk dengan cepat. Namun, pemakaian obat nyamuk yang tidak benar, dapat membahayakan kesehatan. Seberapa jauh dampaknya tergantung pada jenis, jumlah, usia dan bahan campurannya. *BATUK JADI PERTANDA*Bayi dan balita bisa dikatakan rentan terhadap obat nyamuk. Hal ini bisa terjadi karena organ- organ tubuhnya belum sempurna, daya tahan tubuhnya belum baik, refleks batuknya pun belum baik, dan sebagainya. Bahkan, bisa lebih berbahaya lagi pada anak yang alergi dan punya bakat asma. "Bahan aktif dari obat nyamuk masuk ke dalam tubuh, baik melalui pernafasan maupun kulit, ke peredaran darah. Setelah itu menyebar pada sel-sel tubuh. Ada yang ke pernafasan, ke otak lewat susunan saraf pusat, dan lain-lain. Nah, organ mana yang sensitif maka itulah yang akan terkena. Tentunya karena obat nyamuk lebih pada hirupan maka yang paling berperan sekali adalah pernafasan. Sementara kalau lewat kulit sangat tergantung pada daya sensitifitas atau kepekaan kulit anaknya," jelas Bambang. Jadi, gangguan-gangguan pada organ tubuh bisa saja terjadi, bila pemakaian obat nyamuk tidak terkontrol sehingga dipakai dalam dosis yang berlebihan. Anak yang punya alergi akan lebih menunjukkan reaksi. Terutama pada saluran nafasnya. Ia akan lebih mudah batuk. Hal ini terjadi karena adanya gangguan mekanisme pertahanan saluran nafas, yang diakibatkan bahan aktif yang terhirup. Pada saluran nafas itu terdapat suatu *epitel* atau pelapis saluran nafas. Nah, epitel ini mempunyai *silia* seperti rambut getar yang berfungsi untuk mengeluarkan sesuatu. Misalnya ada *sekret* (cairan lendir), benda asing yang ada dalam saluran nafas. Benda ini mesti dikeluarkan ke atas dengan bantuan silia yang menyapu seperti gelombang, karena bahan aktif tadi bukan kuman, tapi merupakan zat-zat yang iritatif. Sel epitel tadi lebih mudah rusak begitu pula dengan silianya. Jika keduanya rusak, benda-benda tadi tak dapat disapu. Selain itu, sel-sel di bawah lapisan itu juga terkena sehingga mengeluarkan lendir atau cairan kental. Akibat selanjutnya saluran nafas jadi sedikit mengkerut, karena syaraf-syarafnya terganggu. "Karena *epitel* dan*silia*rusak, tubuh berusaha untuk mengeluarkan sekret atau bendaasing tersebutsecara aktif. Caranya dengan batuk. Keluhan inilah yang sering terjadi," jelas Bambang. Reaksi yang terjadi bisa cepat, bisa juga lambat. Pada anak yang sensitif organ pernafasannya, reaksinya bisa saat itu juga atau timbul dalam beberapa menit. Begitu terhirup bau obat nyamuk, ia langsung batuk-batuk. Tapi ada juga yang setelah enam jam baru batuk-batuk. Obat nyamuk bisa juga menjadi faktor pencetus asma. Dampak ini terlihat pada anak yang memiliki bakat asma. Lain lagi bila terjadi pada anak yang memiliki kulit sensitif. Bila terkena bahan-bahan yang terkandung dalam obat nyamuk, terutama bahan tambahannya, kulitnya akan kemerahan. Dan ketika digaruk akan timbul lecet dan mungkin bisa menjadi eksim. *Cara Aman Menggunakan Obat Nyamuk* ** * Obat Nyamuk Oles Bersifat mencegah, yaitu mengusir nyamuk. Daya tahannya tergantung dari masing-masing produk (mulai dari 4 hingga 8 jam). Biasanya batas waktu tersebut dicantumkan dalam kemasan. Olesi bila anak mau tidur. Jika setelah dipakaikan dan nyamuk tetap menempel berarti bahan aktifnya sudah tidak berfungsi lagi. Karena obat nyamuk jenis ini berisiko menyerap bahan aktif berlebihan melalui kulit, produk ini tidak dianjurkan digunakan pada anak di bawah usia 4 tahun. * Obat Nyamuk Semprot Lakukan penyemprotan sekitar dua jam sebelum anak masuk ruangan atau kamar tidur. Bila bau sudah tidak tercium lagi maka anak aman untuk masuk ruangan. Hindari pula terkena bahan makanan atau yang bisa menyebabkan kontak langsung dengan kulit. Tutup makanan atau minuman, alasi tempat tidur anak. Jangan pula menyemprotkan obat nyamuk di kala anak sedang tidur. * Obat Nyamuk Bakar Tidak dianjurkan menggunakan obat nyamuk bakar sepanjang malam. Pemakaian obat nyamuk bakar sama sekali tidak direkomendasikan, terutama pada anak yang berkecenderungan asma. Selain asapnya dapat menyebabkan pedih di mata, juga bisa menyebabkan batuk-batuk dan sesak nafas. Bila menggunakan obat nyamuk ini, sebaiknya bakarlah kira-kira 6-8 jam sebelumnya agar udara tidak langsung terhirup si kecil. * Obat Nyamuk Elektrik Seperti halnya obat nyamuk bakar, jenis elektrik juga tidak dianjurkan digunakan sepanjang malam. Lebih baik dipasang beberapa jam menjelang anak tidur. Matikan segera setelah anak tidur. Kendati dalam dosis kecil, obat nyamuk jenis ini pun mengandung bahan aktif. Jadi, tetap saja berbahaya, terutama pada anak yang sensitif dan peka. *Jurus Ampuh Mengusir Nyamuk* ** * Jaga KebersihanPastikan kebersihan lingkungan rumah dan sekitarnya. Ingat, kebersihan merupakan faktor utama mencegah nyamuk. Hindari genangan air, sekalipun air bersih, karena di sanalah nyamuk akan berkembang biak. * Tidak Menumpuk BarangHindari penumpukan barang-barang di sembarang tempat. Jauhi kebiasaan menggantung baju di dalam kamar. Nyamuk amat betah bersarang di tempat seperti itu. * Gunakan KelambuMemasang kelambu pada tempat tidur bayi atau anak lebih baik daripada memasang obat nyamuk jenis apa pun. * Manfaatkan SelimutBiasakanlah untuk menyelimuti si kecil. Bila tinggal di daerah panas, gunakan selimut tipis. Yang penting, bisa menutup bagian-bagian tubuh si kecil. * Pasang ACPada anak asma dianjurkan sebaiknya tidak memakai obat nyamuk apa pun. Ruangan tidur sebaiknya ber-AC. Biasanya nyamuk enggan tinggal dalam ruangan dingin dan tertutup. Apalagi jika kebersihan ruangannya selalu terjaga.

TENTANG BALI

“Koh ngomong” atau “malas bicara”, adalah suatu ungkapan populer di Bali yang mencerminkan sikap orang Bali yang tidak suka berdebat panjang untuk menjaga harmonisasi hubungan antar individu. Meski ungkapan ini mengandung makna yang sedikit sinis dan satire, kata ini sebenarnya menyiratkan pemikiran orang Bali sendiri terhadap masalah hubungan antar individu.Orang Bali secara umum memegang teguh konsep harmonisasi baik lateral maupun vertikal, yang tertuang dalam konsep berpikir “Tri Hita Karana” (menjaga hubungan baik dengan Tuhan, manusia dan alam). Dan karena perdebatan yang panjang akhirnya justru bisa merusakkan hubungan antar sesama, maka orang Bali memilih “malas bicara” atau “koh ngomong”. Malasnya orang Bali berdebat juga tertuang dalam salah satu ungkapan dalam sastra Bali, yaitu “merebut balung tanpa isi”, yang artinya :”memperebutkan tulang tanpa isi” atau interpretasinya berarti : sia-sia memperdebatkan sesuatu yang tidak ada isinya. Hal ini bisa dilihat dalam pergaulan masyarakat Bali sehari-hari. Orang Bali cenderung menghindari perdebatan. Cenderung memilih diam dan tidak merespon jika percakapan sudah mengarah pada perdebatan. Kekuatan kelompok dalam berbicara juga berpengaruh kuat dalam pemikiran individu terhadap cara mereka mengemukakan pendapat. Konsep kebersamaan dalam menjaga keutuhan kelompok menciptakan suatu tekanan psikologis agar individu mengerem pengedepanan ego dalam mengemukakan pendapat di depan umum. Individu cenderung mengiyakan apa pendapat mayoritas kelompoknya. Pendapat yang bertentangan atau berseberangan, cenderung dianggap dapat merusak harmonisasi itu sendiri. Sehingga terbentuklah suatu pola pikir „koh ngomong“ ini. Konsep ini bisa dipandang dari 2 sisi : positif dan negatif. Positifnya, tentu saja kemudahan terciptanya kerukunan antar individu dalam suatu kelompok atau harmoni, sedangkan negatifnya, tentu saja ada pengekangan terhadap kebebasan dalam mengemukakan pendapat. Budaya « koh ngomong adalah salah satu ciri masyarakat Bali dalam mengemukakan pendapat di kelompok. Budaya ini tercipta karena adanya keinginan untuk menjaga harmonisasi kelompok. Juga, dikuatkan dengan pola pikir tidak ingin memperdebatkan sesuatu yang tidak terlalu penting. Pemikiran yang tertuang dalam ungkapan : merebut balung tanpa isi.

tentang ebuddy

Udah tau blom tentang aplikasi mobile messenger satu ini…??? APA… BELOM… . hehehe… kalau blom kasian… deh lo… wekekeke… . OK ok tak kasih tau apa itu ebuddy.
Ebuddy adalah sebuah aplikasi mobile multi messenger, maksudnya aplikasi ini bisa login di berbagai IM terkenal di dunianya mbak maya ini seperti Yahoo! Messenger, GTalk, AIM, MSN dan MYSPACE. Aplikasi satu ini adalah aplikasi yang aku sangat anjurkan untuk berada di hp kamu. Kenapa? Ya… soalnya aplikasi ini lumayan lengkap dan sekaligus sebagai pengganti YM Mobile yang tidak ada.
Dan alasan lainnya adalah ebuddy pada versi 0.99 nya ini, ebuddy telah mensupport semua emotnya YM dan Messenger lain yang telah di supportnya. Dan tidak cuman emotnya saja, tetapi juga mensupport status usernya, jadi… ada alasan lain yang membuat kamu enggan menggunakannya?
Ebuddy ini telah banyak menggantikan kehadiran Yahoo! Messenger yang tidak ada versi mobilenya dan yang selalu menemaniku saat aku lagi kesepian dan sebagai teman yang selalu menghabiskan pulsa IM3 ku *Ya soalnya im3kan gprsnya muahal* .
Dalam versinya terbaru yang 0.99 ini, banyak perubahan-perubahan yang dilakukan oleh para pengembangnya, antara lain seperti yang telah aku sebutkan diatas, kemudian dari penampilannya itu sendiri, yang lebih banyak fitur-fiturnya. Dan bila pada fitur sebelumnya, kita sebelum masuk tidak akan menemukan form login dari ebuddy sendiri, sekarang pihak pengembang pun menambahkan form tersebut dan tentu saja sebelum kita bisa menggunakannya kita harus mendaftar dulu.
Ya… karena masih baru fitur pendaftarannya, jadi kalau cari usernamenya nggak susah2 banget kok. Oiya… tapi username itu nggak ada pengaruhnya di tampilan IM kita, jadi usernamenya cuman buat login doank.
Dan ada sedikit skrensut yang aku ambil dari getjar.com, ya… karena aku nggak tau gimana cara ambil gambar langsung dari hpku sendiri, jadinya aku asal comot aja hehehe….
Gimana…??? Bagus kan…??? Ayo download aja… kalau kamu download di hp langsung aja masuk ke wap.ebuddy.com atau kalau di pc download lewat getjar.com.

TATA SURYA


Pada mulanya, Tata Surya hanya berupa sebentuk piringan berisi awan debu dan gas panas, yakni Nebula Matahari. Saat gas di tepi nebula mulai mendingin, material awal mulai berkondensasi menjadi partikel padat yang kaya elemen kalsium dan alumunium. Dan ketika gas kemudian mendingin, material lainnya pun mulai berkondensasi. Partikel padat dari berbagai tipe kemudian mulai menyatu membentuk batuan komet, asteroid, dan juga planet.
Tapi, apa yang sesungguhnya terjadi di masa lalu, saat Tata Surya terbentuk? Saat itu belum ada saksi hidup yang bisa menyaksikan peristiwa bersejarah tersebut. Namun, bukan berarti pembentukan Tata Surya tidak memiliki saksi sama sekali. Ada banyak saksi yang kemudian bercerita dengan caranya sendiri. Batu-batuan yang jatuh ke Bumi ternyata menyimpan segudang cerita dan informasi dari masa lalu. Satu per satu misteri pun terkuak. Pengamatan dan misi yang dikirimkan membawa pulang cerita masa lalu Tata Surya.
Kali ini, satu cerita kembali terkuak dengan ditemukannya 3 buah asteroid yang sekaligus merupakan 3 objek tertua yang ada di dalam Tata Surya. Bukti tersebut didapatkan dari data pengamatan pada cahaya tampak dan inframerah dengan teleskop di Mauna Kea, Hawaii. Ketiga asteroid kuno tersebut tidak mengalami perubahan berarti semenjak terbentuk sekitar 4.55 miliar tahun lalu, dan mereka pun jauh lebih tua daripada meteorit tertua yang pernah ditemukan di Bumi. Hasil identifikasi terhadap ketiga asteroid ini menunjukkan bahwa ketiganya belum pernah ditemukan sebelumnya, dengan skala waktu pembentukan pada periode awal pembentukan Tata Surya. Karena itu, akan sangat menarik untuk menempatkan ketiga asteroid ini untuk menjadi kandidat misi ruang angkasa di masa depan. Diharapkan, misi tersebut akan dapat mengumpulkan dan membawa pulang contoh dari asteroid tersebut ke Bumi untuk diteliti. Dengan demikian, kita akan dapat memahami lebih jauh proses pembentukan Tata Surya pada beberapa juta tahun pertama.
Bagi para astronom, setidaknya sebagian asteroid tertua yang ada di Tata Surya harus kaya akan kalsium dan alumunium. Namun, sampai saat ini, asteroid dengan kandungan seperti itu belum ditemukan. Meteorit yang ditemukan di Bumi memang mengandung sejumlah kecil materi yang terkondensasi di awal pembentukan. Pada meteorit yang ditemukan, materi kuno berwarna putih terang yang dikenal sebagai calcium, alumunium- rich inclusions (CAIs), dengan diameter sebesar 1 cm. CAIs juga digunakan untuk menentukan umur Tata Surya.
Meteorit Allende. Kredit Gambar : The Center of meteorite Studies, Arizona States Universities.Jatuhnya meteorit Allende tahun 1969 menandai revolusi dalam studi Tata Surya dini. Saat itulah, untuk pertama kalinya, para ilmuwan bisa mengenali materi CAIs yang berwarna putih tersebut. Materi yang ditemukan dalam meteorit tersebut sesuai dengan berbagai parameter yang diperkirakan ada pada saat Tata Surya dini berkondensasi.
Sangat menakjubkan, karena ternyata butuh waktu 39 tahun hingga manusia bisa mengumpulkan spektrum objek CAIs. dan ternyata spektrum yang didapat justru membawa kita pada asteroid yang menjadi saksi sejarah pembentukan Tata Surya pada tahap paling awal.
Tim peneliti yang terdiri dari Jessica Sunshine dari Universitas Marryland; Tim McCoy, kurator dari The National Meteorite Collection di Smithsonian’s National Museum of Natural History; Harold Connolly, Jr dari City University, New York; Bobby Bus dari Institute for Astronomy, University of Hawaii; Hilo dan Lauren La Croix dari Smithsonian Institutio, menggunakan instrumen SpeX pada NASA Infrared Telescope Facility di Hawaii untuk mengamati permukaan asteroid sebagai bukti keberadaan sedikit batuan bertemperatur tinggi yang ada pada awal Tata Surya. Secara umum, tim ini mencari jejak spektrum yang mengindikasikan keberadaan CAIs. Namun, karena setiap mineral yang berbeda memiliki warna pantulan yang berbeda, maka spektrum atau warna yang dipantulkan dari permukaan akan dapat mengungkap informasi komposisi pembentuknya untuk dianalisis lebih lanjut.
Perbandingan yang dilakukan antara asteroid yang ditemukan dengan koleksi meteorit dari Smithsonian’s National Museum of Natural History menunjukan kekayaan CAIs pada asteroid yang ditemukan ternyata 2 hingga 3 kali lebih banyak daripada materi di meteorit yang sudah ditemukan. Dengan demikian, bisa disimpulkan jika ternyata asteroid kuno masih ada yang selamat hingga saat ini. Dan kita tahu di mana mereka berada sekarang.